Mencari Jawara Sampul Pers Mahasiswa 2015

[IMG:1c6voy3bzp1v1xu8-bghbzp1x1xvh.jpeg]

Pers mahasiswa pada awalnya merupakan media alternatif untuk menyuarakan kritik kepada pemerintah ketika media komersial berada dalam pasungan kekuasaan. Namun, kini di era Reformasi, ketika kebebasan pers begitu terbuka dan media komersial tak lagi takluk pada kooptasi kekuasaan, pers mahasiswa justru makin tak terdengar kiprahnya. Bagaimana sesungguhnya wajah pers mahasiswa saat ini?

Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat, sebagai wadah berhimpun media komersial, terpanggil untuk menggairahkan kembali pasar pers mahasiswa. Selain dilakukan melalui serangkaian workshop manajemen pers mahasiswa bertema “Pahami Jurnalistik, Kelola Persma Lebih Apik” yang dilakukan di sejumlah kampus sepanjang 2014, menjelang Hari Pers Nasional (HPN), SPS Pusat juga menyelenggarakan ajang kompetisi sampul pers mahasiswa bertajuk The 4th Indonesia Student Print Media Awards (ISPRIMA) 2015.

ISPRIMA hadir untuk memberikan stimulus agar pers mahasiswa mampu bangkit, memulihkan eksistensi dan menangkap pembaca-pembaca baru di kalangan akademisi, khususnya mahasiswa. Ajang penghargaan ini diberikan kepada penerbit pers mahasiswa di seluruh Indonesia, sebagai upaya untuk mendorong pengembangan kualitas desain maupun konten yang diwujudkan dari tampilan cover pers mahasiswa di Tanah Air.

Melalui ajang ini, SPS mengundang seluruh pers mahasiswa di Indonesia untuk mengirimkan sampul terbaik penerbitannya baik majalah maupun non-majalah (suratkabar/tabloid), untuk dipilih tiga terbaik di masing-masing kategori dan satu terbaik di antara dua kategori itu. Pendaftaran kompetisi tahunan ini telah dibuka sejak 17 November 2014 hingga 10 Januari 2015. Malam anugerah ISPRIMA 2015 akan digelar di Hotel Harris Batam Center, Pulau Batam, Kepulauan Riau, 7 Februari 2015, dalam rangkaian acara-acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN).

ISPRIMA kali ini merupakan yang keempat setelah sebelumnya diselenggarakan pada 2011, 2012, dan 2014. Dari tahun ke tahun, partisipasi aktivis pers mahasiwa mengikuti ajang ini terus meningkat. ISPRIMA pertama berhasil menyedot animo sebanyak 44 entri sampul muka majalah mahasiswa. Setahun berikutnya, partisipasi lembaga pers mahasiswa semakin meningkat, sebanyak 49 entri. Di ISPRIMA ketiga (2014), jumlah entri yang dikirim pada ajang yang digelar di Bengkulu 8 Februari 2014, menembus angka 53 entri.

Mari ikuti ISPRIMA 2015, buktikan bahwa pers mahasiwa masih eksis dan makin kreatif. Segera kirimkan sampul majalah, tabloid, suratkabar, buletin yang Anda kelola. Informasi lebih lanjut tentang ISPRIMA 2015, silakan menghubungi SPS Pusat di nomor 021 - 3459671 dan 3811228 dengan Sdri. Ike Yuningsih (0813 1474 9741). Formulir pendaftaran, syarat dan ketentuan dapat diakses dan diunduh pada kolom download di www.spsindonesia.org. ***